kutipan novel Lesbian laki-laki

Pertama gue liat cover nya tuh ada kata-kata gini "satu-satunya alasan aku mencintaimu,yaitu aku sama-sama perempuan dengan mu!" wiiiih gileeeee jember gue bacanya-_-v setelah gue baca novel ini "Lesbian laki-laki" gue jadi tau kalo lesbi itu gak selamanya menyenangkan walaupun 'katanya' kalau kita berhubungan dengan sesama jenis itu saling mengerti satu sama lain tapi gak semua seperti itu,dan yang gue dapetin dari novel itu "lesbi itu pilihan" keadaan yang menyebab kannya seperti itu. mungkin semua masyarakat awam bisa memandang sebelah mata melihat perempuan berpacaran dengan perempuan atau yang lebih dikenal lesbi/belok. dan mungkin masyarakat awam tersebut bertanya-tanya "kenapa harus lesbi?padahal kita didunia ini tercipta berpasang-pasangan" orang lesbi hanya menjawab itu sebagai pilihan hidup. hmmm oke gue langsung post kutipannya aja ya ini gue temuin pas bagian pertama
________________________________________________________________________________
"namaku sangkhala senja,usiaku duapuluh dua tahun,masih cukup muda untuk menjalani hidup dengan sempurna. Semua akan percaya jika ku bilang kalau aku perempuan. Jelas, apa anehnya. Tapi apakah reaksi akan sama datarnya jika ku bilang aku mencintai perempuan? Bersimpati lebih dengan perasaan terhadap perempuan?Orang awam menyebutnya lesbian.Dan beberapa diantara komunitas menyebutnya belok.Aku sendiri menyebutnya anugrah.Ya aku lesbian,aku belok. lalu?Jika ada yang bertanya sejak kapan aku menjadi belok,aku selalu bingung bagaimana caranya menjawab. Buatku sedikit ganjil dengan kata 'sejak kapan.aku sering menjawab dan sesukaku. Aku bilang dan ceritakan bahwa aku menyukai perempuan sejak lahir" ________________________________________________________________________________
"lalu aku shangkala senja,salah satu dari keabnormalan itu.Bukankah begitu pendapat orang-orang tentang homoseksual baik lesbian atau gay?abnormal dan sakit. Dimana letak keabnormalan dan sakitnya?Dijiwa?lucu dan sangat picik.Seharusnya mulai dari sekarang diajarkan disekolah-sekolah bahwa perbedaan orientasi seks itu bukan penyakit atau keabnormalan.itu adalah keaneka ragaman yang juga harus sama dihargai bukannya penyakit yang harus disembuhkan" ________________________________________________________________________________
 "ayah pergi dan ibu memukuli.Aku dibuang pada keluarga lain tanpa jingga(kakak senja) .Memulai kehidupan tanpa teman.Aku selalu merasa sendirian,Tapi semua itu bukan alasanan kenapa aku memilih menjadi lesbian. Bukan karena ayah yang pergi dan ibu yang memukuli.Bukan karena aku sudah tidak percaya pada banyak orang dan banyak hal. Sederhana saja,aku memang memilih menjadi lesbian,menjadi seorang butchie.Itu lah hidup! menjalankan apa yang sudah dianugrah kan kepadaku" ________________________________________________________________________________
*dibagian ini keluarga angkat senja mengetahui kalau senja itu 'seorang lesbi' kaka angkat nya dia bilang:*


"aku pernah bergaul dengan banyak orang.banyak juga teman-temanku yang seperti kau.Beberapa menjadi teman dekat malah,Didalam dunia mu itu terbagi dua perankan?apa istilahnya jika berperan maskuli seperti kamu?" tanya kakak angkat senja
"Butchie" senja menjawab tertahan
"Ya butchie.Aku banyak punya teman seperti itu,kalau yang perempuan namanya femme kan,lebih gampang untuk diucapkan dan diingat. senja yang ingin aku tanya siap dengan kehidupan mu yang berbeda itu?"
"ini sebuah keputusan yang aku pilih,jalan hidup" jawab senja ________________________________________________________________________________
"aku tidak peduli mereka saling berbisik,menyindir atau terang terangan berteriak di depan ku.Aku yang lesbian kok mereka yang repot."(prinsip senja) ________________________________________________________________________________
*senja berpacaran dengan rinjani,tetapi rinjani hanya mencoba-coba sebagai lesbian.ini percakapan mereka saat mereka sedang bercinta*
 "Bagaimana mungkin para lesbian bisa bertahan hanya dengan jari sedangkan di luar sana masih banyak laki-laki berpenis(maaf) Heran,Berhenti saja jadi lesbian,laki-laki lebih menarik untuk dipecundangi" ucap rinjani
"Dasar bocor alus!. otakmu itu. kamu boleh saja menggunakan hidupmu untuk coba-coba,menjadi lesbi karena life style tapi bagi ku menjadi lesbi itu is given,anugrah. masalahnya kita memang berbeda pandangan.Aku menjalani hidupku sebagai lesbian dengan hati bukan kelamin!" 
"Bullshit baby! tidak selamanya kamu bisa bertahan dengan pemikiran itu. ada laki-laki ada perempuan,begitulah takdirnya.tidak merasa dosa?" tanya rinjani
"Ketika aku lahir,aku tidak diberi kesempatan memilih jenis kelaminku.Tapi menjadi lesbian adalah pilihan.Aku nyaman,karena ya itu tadi,aku menjalaninnya bukan dengan kelamin sepertimu!.Tidak akan ada homoseksual jika tuhan tidak menjadikannya. Aku hanya menjalani peran yang Tuhan pilihkan untukku,meski bisa juga aku memilih untuk tidak menjalankannya.Jadi jangan bicara dosa dulu.Kamu yangh lebih dekat dengan laki-laki dengan dalih mencari cinta sjati!dasar liar!" jelas senja ________________________________________________________________________________
"Menurut pengalaman ku yang lesbian ini,kehidupan kami tidak jauh berbeda. selain masih sama-sama manusia yang juga warga sebuah negara dan ber-KTP,kami juga memiliki hidup dan rutinitas yang hampirsama. Dikandung,dilahirkan,dibesarkan,disekolahkan dan seterusnya.kami memiliki hati,memiliki cinta yang menurut lebih cantik. Cara kami mencintai mungkin sama tapi cara mewujudkannya terkadang lebih indah. Prempuan dengan perempuan saling mencintai,jika ditambah dengan rasa tulus maka bisa dibayangkan betapa cantiknya." ________________________________________________________________________________
 "Tidak ada salah dalam mencintai,apapun kelaminnya.Aku punya kasih,juga tulus dan pengorbanan.Apa semua akan menjadi sampah hanya karena aku seorang lesbian?Tidak. Meski kamu tekut orang-orang akan mengetahui hubunganmu dengan perempuan,seharusnya kamu tanya dulu pada kedalaman hatimu,apakah semua benar-benar sebuh kesalahan yang memang layak mendapatan azab ilahi?Percaya pada tuhan saja,bukan mulut atau aturan yang orang pakai untuk menhujat dosa.Ingat hanya dia yang berhak menghukum mu" ________________________________________________________________________________
"Namaku shangkala senja panggil saja aku senja.Aku perempuan juga lesbian. aku lesbian dan mecintaimu.Aku membenci dan mencintai dengan cara yang sama.Ada banyak nama: ayah,ibu,jingga,dan kekasih-kekasih yang meninggal kanku.Semua datang dan pergi dalam sebuah goresan saja. semuanya pernah membuatku tersenyum dan menangis.Kamu bunuh,dan membangkitkanku dalam waktu bersamaan. Hanya ada satu nama yang membuat seluruhnya berwarna meski menangis.hanya satu kekasih,kuberikan seluruh kebahagian dan hidup ku untuk mu" ________________________________________________________________________________
THE END! itu lah kutipan novel tentang lesbian laki-laki atau yang disebut dengan butchie *ambil tisu* *nangis*